Sunday, August 13, 2017

17 Agustus, Idul Adha dan Buah Nanas


بسم الله الرحمن الرحيم


Assalamu'alaikum, Sahabat.

Libur nasional hampir tiba, 4 hari lagi peringatan kemerdekaan Republik Indonesia, tepatnya tanggal 17 Agustus. Selanjutnya Hari Raya Kurban atau biasa juga disebut Lebaran Idul Adha terlaksana kurang dari sebulan lagi. Idul Adha dirayakan pada hari ke 10 bulan Dzulhijjah, yang untuk tahun ini bertepatan pada tanggal 1 September, insyaAllah, menurut kalender yang disepakati.

Bukan! Saya bukan sedang ingin menulis tentang liburan atau pun lebaran kali ini, tapi saya ingin menulis tentang buah nanas. Hah, buah nanas?

Pineapples, credit image: pixabay.com


Apa hubungannya dengan 17 Agustus dan Hari Raya Idul Adha? Ada dong, ini dia alasannya;

1. Saat kita memperingati hari kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus, di Okinawa, Jepang setiap tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Nanas, karena konsumsi masyarakatnya akan buah nanas tertinggi pada bulan Agustus. Wah, di Indonesia nggak ada hari spesial untuk buah-buahan tertentu ya. 

2. Karena Idul Adha adalah harinya orang-orang berkurban alias menyembelih hewan sembelihan, (bisa unta, sapi/kerbau, kambing/domba) untuk dibagi-bagikan dan dimakan, makanya saya tertarik nulis tentang nanas. Ngoengg... ngoengg (sepertinya masih ada yang belum mudeng nih, hihi). Sini, sini saya beritahu deh, nanas biasa digunakan untuk melembutkan daging, sehingga ketika dimasak tidak akan memakan waktu lama daging sudah empuk. Hebat kan... jadi begitu, saya ingin menulis tentang manfaat buah nanas (jadi saya tetep bisa nulis dengan tema buah-buahan, selain itu juga nyambung dengan event yang akan terjadi, ehehe)


Buah Nanas asalnya dari Brazil. Oleh karena tanah Indonesia yang istimewa, yang biar pun kayu ditanam akan tumbuh juga, maka mudah mengembang biakkan tanaman ini. Buah yang membuat rujak/lotis tak sedap tanpanya ini merupakan buah tropis yang gampang ditemui di Indonesia. Saat ini Subang dikenal sebagai penghasil buah nanas terbesar di Indonesia. 

Selain sebagai rujak, buah nanas dapat disajikan dengan mengolahnya terlebih dahulu menjadi jus nanas, manisan/asinan nanas, dodol nanas, selai nanas dan lainnya. 

Nah, apa saja kandungan dan manfaat dari buah nanas?

1. Mengandung vitamin B1(Thiamin, untuk mengubah karbohidrat menjadi energi, memperkuat otot, dan meningkatkan fungsi sistem saraf) dan B2 yang tinggi sehingga dapat membantu untuk meningkatkan metabolisme, mengatasi letih dan lesu serta memperlambat proses penuaan disebabkan efek anti oksidannya.

2. Mengandung serat, sehingga efektif mencegah sembelit dan melancarkan buang air besar. Dapat dikonsumsi sebagai obat pencahar dan deuretik. Bahkan dapat diminum sarinya untuk membersihkan perut dari parasit semisal cacingan.

3.  Kabar baik lainnya buat penyuka nanas adalah kandungan bromealin dan peroksidase dalam buah nanas terbukti dapat memerangi sel-sel kanker. Dalam sebuah jurnal disebutkan bahwa bromealin lebih unggul dibandingkan kemoterapi 5-fluorauracil (salah satu jenis pengobatan kanker) dalam mengobati kanker. Bromealin bekerja efektif tanpa menimbulkan efek membahayakan pada tubuh penderita kanker. Bagian ini saya copas dari linisehat.com.

4. Buah nanas kaya akan vitamin C, sedangkan vitamin C penting untuk fungsi kekebalan tubuh, kesehatan kulit, mendukung sintesis kolagen sehingga dapat  mencegah penuaan dini. Selain itu mengandung flavonoid dan antioksidan, penting untuk membangun sistem kekebalan tubuh, menghancurkan radikal bebas, melawan pilek, flu dan virus, menjaga gusi sehat, dan melindungi terhadap penyakit periodontal dan kanker mulut.

5. Mengandung vitamin A dan beta-karoten, bermanfaat untuk melindungi mata dari degenerasi makula, mencegah kanker paru-paru dan kanker rongga mulut.

6. Mengandung enzim khusus bromelain yang memiliki sifat-sifat anti-inflamasi, bahkan memiliki khasiat yang tak kalah dengan obat-obatan ampuh seperti NSAID dan steroid, terutama jika bromelain dikombinasikan dengan rempah-rempah seperti kunyit (kurkumin). Bromelain ini berkhasiat mengurangi nyeri sendi akibat asam urat/gout dan sebagian besar jenis arthritis, mengurangi sakit tenggorokan, menghentikan perkembangan tumor baru dan menyusutkan kanker, mengurangi pembengkakan pasca operasi, menghilangkan asam lambung naik, dan enzim pelengkap untuk mempromosikan dan mempercepat proses pencernaan dan motilitas usus.

7. Mengandung Fosfor yang bermanfaat mempromosikan tulang dan gigi yang kuat, menghentikan perkembangan osteoporosis.

8. Mineral penting yang tidak bisa diproduksi oleh tubuh ditemukan dalam buah nanas yakni mangan, ia mendukung perkembangan dan fungsi tulang, memperkuat sistem kekebalan tubuh, mempercepat penyembuhan luka, menstabilkan gula darah untuk mencegah diabetes dan gangguan metabolisme dan juga mendukung kesehatan kulit.

9. Mengandung Kalium untuk mengatur tekanan darah dan mendukung fungsi ginjal.

Image credit: pixabay.com


Hati-hati! 
*Ibu hamil tidak dianjurkan minum perasan buah nanas muda. Lebih baik menghindari jika belum yakin dengan resikonya, sekadar untuk berhati-hati saja.

*Bagi penderita rematik Gout dapat saja kambuh sebagai akibat dari buah nanas di dalam saluran cerna yang mengalami fermentasi menjadi alkohol.

*Disebabkan kandungan gula buah nanas yang masak cukup tinggi, penderita penyakit gula atau kencing manis (diabetes mellitus) disarankan agar membatasi dalam mengonsumsi buah nanas ini.


Oh iya, Sahabat mungkin ada yang nggak suka makan nanas karena bikin lidah gatal. Padahal tidak semua jenis nanas menyebabkan lidah gatal lho, contohnya nanas madu. Rasanya maniis dan seger. Ada satu kebiasaan saya ketika menikmati nanas, yaitu melumuri potongan nanas dengan sedikiiit garam. Hasilnya lidah terhindar dari rasa gatal dan nanas di hadapan ludes tanpa sisa. Hanya saja seperti yang saya sebut di atas, bahwa nanas bisa membuat daging kambing atau sapi menjadi lembut, maka jangan terlalu banyak makan nanasnya. Khawatirnya nasib lidah atau usus jadi seperti daging-daging kurban itu, eh maksudnya jadi perih.

Bagi para emak dan calon koki yang mungkin penasaran mengapa saya mengaitkan buah nanas dengan Hari Raya Kurban penjelasannya bisa dilihat disini ya. Ok.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.


#ODOP #bloggermuslimahindonesia #day13

1 comment:

  1. Wah ternyata ada hubungannya ya, he..
    Aisyah suka nanas karena segar, tapi ngga kuat kalau kebanyakan..

    ReplyDelete